Aku Menginginkanmu, Tapi Aku Tak Bisa Tanpa Dia

Kisahmu sungguh luar biasa, atau mungkin sikapmu yang tidak biasa..? Entahlah .. menurutku kau keterlaluan disini, he.. tapi tenang, hanya penilaianku saja, abaikan .. :)

Ketika kau mampu melalui 1000 hari bahkan lebih bersamanya yang jauh disana, bertahan dalam kesetiaan dan kejujuran, ketulusan hati dan kesabaran, hm... kau hebat! menurutku.
Tapi tidak lagi ketika pertahananmu roboh oleh rayuan kebosanan yang seharusnya bisa dengan mudah kau lumpuhkan, seperti detik-detik yang telah kau lalui. Beribu kali kuteriakkan,
"jangan bemain air cinta, nanti kau basah!" tapi sepertinya itu hanya kau anggap angin lalu .. "sakit ketika harus menjerumuskanmu" ku biarkan kau berenang di kedalaman yang melebihi pundakku, dengan kemampuan yang tidak seberapa dan kau tenggelam sekarang .. :(

Apakah cintamu sudah terkikis termakan waktu..?? em.. tidak.. tidak.., buktinya kau masih punya cinta sekarang.. #ohh Atau mungkin malah sudah beranak pinak sehingga kau bisa membagi-bagikannya..??? :D  ^^v
Terlihat konyol memang, kau menginginkan dia yang dekat, tapi juga tetap dan masih memprtahankan dia yang jauh .. 

"Aku menginginkanmu, tapi aku tak bisa tanpa dia"

Mungkin seperti itulah kira-kira, #hehehe ... dan menuruti si bosan, itulah pilihanmu. Maaf jika aku begitu tak menyukai ini, kau tau kan setiap perbuatan pasti ada balasnya, aku takut itu, :c tapi kau begitu bahagia sekarang, mungkin yia seperti itulah yang aku rasakan kemarin ... coba pikirkan .. jika sempat :) 

Hanya perlu kau ingat, jauh disana ada hati yang sudah terpatri olehmu..
Ada butir-butir salju kerinduan yang bisa mencair hanya dengan kehangatanmu..

Kau sahabatku, tapi ini hidupmu, hakmu... ini pilihanmu dan itulah tanggungjawabmu ... 
Prasangka itu akan selalu muncul.. tegaslah, dan tegaskanlah hatimu, seriuslah..
Kata abang, 

"Lebih dewasa itu lebih baik bukan..??" :)